TIME VALUE OF MONEY

Time Value of Money -> Nilai waktu uang. Iy, sama dengan asset, uang juga memiliki nilai di sepanjang waktu, dan di belahan dunia manapun, uang akan memiliki nilai yang lebih rendah di masa depan. Kenapa hal tersebut dapat terjadi? Salah satunya karena adanya inflasi. Inflasi merupakan kondisi di mana terjadi kenaikan harga dan penurunan nilai mata uang. Sehingga, investasi yang bijak adalah investasi di mana kita memperoleh return di atas inflation rate. Karena, meskipun dilihat uang kita bertambah, akan tetapi sesungguhnya nilainya menurun. Coba perhatikan lagu anak - anak abang tukang bakso, yang dulu harganya Rp 500, sekarang sudah menjadi Rp15.000,- bahkan lebih. Bakso saja mengalami inflasi.

Time Value of Money, erat kaitannya dengan time lines

Time lines menunjukkan timing atas cash flow atau aliran cash. Garis vertikal menunjukkan akhir suatu periode, sehingga time 0 adalah akhir hari ini, time 1 adalah akhir dari first period (tahun, bulan, dll) atau permulaan dari second period.

Selain time lines, juga terkait dengan nilai di masa yang akan datang, atau Future Value (FV) yang didefinisikan sebagai jumlah di mana cash flow akan tumbuh pada periode waktu tertentu ketika terjadi pemajemukan pada tingkat bunga tertentu.

Compounding adalah proses arithmetic yang terkait dengan penentuan final value dari cash flows atau series of cash flow ketika terjadi bunga majemuk.

Present Value (PV) adalah nilai saat ini atas future cash flow atau series of cash flows.

Bagaimana cara kita untuk menghitung future value dan present value? Hal tersebut sangat penting, karena terkait dengan berapa jumlah uang yang akan kita dapatkan di masa depan, dan berapa uang yang harus kita siapkan pada saat ini.
Pada dasarnya, future value dan present value dapat dihitung sebagai berikut:



FV   = Future value
PV   = Present value
i       = interest
n      = period