MEMULAI BERINVESTASI

Berbagai alasan dalam berinvestasi pada dasarnya didorong oleh adanya keinginan untuk memperoleh tingkat pengembalian yang lebih tinggi dibandingkan dengan seharusnya. Terutama dengan adanya konsep "Time Value of Money", di mana uang saat ini jauh lebih berharga dibandingkan di masa depan. Hal tersebut dapat ditunjukkan dari adanya perubahan harga produk dan jasa yang selalu mengalami kenaikan, sehingga nilai uang semakin turun. Saat ini, mungkin dengan uang Rp 300.000.000,- masih dapat membeli rumah di Bekasi dengan luas tertentu. Di masa depan, harga rumah akan naik, mungkin sudah tidak dapat lagi membeli rumah dengan Rp 300.000.000,- atau dapat membeli rumah dengan harga tersebut akan tetapi dengan luas yang lebih kecil dan lokasi yang tidak strategis.

Bagaimana memulai program untuk berinvestasi? Hal yang perlu diperhatikan adalah, cek kembali kebutuhan akan menjalankan program tersebut, seberapa penting, dan konsekuensi apa yang diperoleh jika tidak melakukannya? Ketika sudah memiliki komitmen untuk berinvestasi, tahapan berikutnya adalah terkait dengan pengelolaan keuangan sebagai berikut:

Pay Yourself First - Menabung dan berinvestasilah terlebih dahulu, dan kemudian sisanya merupakan uang yang dapat digunakan untuk konsumsi. Hal tersebut akan membantu individu untuk tidak membelanjakan uang terlampu banyak sehingga tidak ada yang dapat ditabung dan diinvestasikan.
Berinvestasi secara Otomatis - Saat ini banyak program investasi yang menawarkan sarana berinvestasi secara otomatis. Misalnya dengan menggunakan program autodebet. Hal tersebut akan mempermudah individu untuk lebih disiplin menabung dan berinvestasi.
Gunakan 2 bulan dalam 1 tahun sebagai bulan berinvestasi -  Jika menabung dan beninvestasi merupakan hal yang sulit, mulailah dengan belajar berinvestasi dengan mengalokasikan 2 bulan dalam 1 tahun untuk berinvestasi.
The Best Protection is Knowledge -  Carilah berbagai sumber informasi mengenai cara berinvestasi yang tepat dan produk yang tepat sesuai dengan kebutuhan individu agar memiliki pengetahuan yang cukup sebelum berinvestasi.
Mencari saran - Jika kesulitan dalam menjalankan program investasi, carilah saran dari profesional untuk membantu dalam merencanakan investasi 

Komentar

Postingan Populer