BAGAIMANA EKONOMI DI TAHUN DEPAN? A GLANCE REVIEW OF 2021 & 2022 OUTLOOK

2020 was a tough year & pada tahun 2021 mulai mengalami perbaikan.

Last Friday, tepatnya pada 17 Desember 2021 sudah hampir mendekati akhir tahun 2021 & sy berkesempatan untuk dapat mengikuti Webinar PP KAGAMA-KAFEGAMA: Review Perekonomian 2021 & Outlook 2022.

I always feel so exited to join the webinar.

There are many insight, knowledge, information, updates, dll.. yang bisa diperoleh.

Lalu, bagaimana Prospek & Arah Kebijakan 2022? 

Materi ini disampaikan ole Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dengan sangat menarik. 

Secara ringkas, tahun 2021 merupakan tahun pemulihan ekonomi global dan diproyeksi akan mengalami pemulihan pada tabun 2022. Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi global 5.7% pada 2021 dan 4.4% pada 2022. Kenaikan volume perdagangan dan naiknya harga komoditas turut menunjang perekonomian negara berkembang. Akan tetapi, ketidakpastian belum dapat sepenuhnya mereda, kasus varian baru Covid-19 dan pengetatan kebijakan Keuangan global merupakan salah ketidakpastian yang perlu diantisipasi.

Terdapat 5 isu utama terkait dengan permasalahan global, antara lain:

1. Normalisasi kebijakan moneter & fiskal negara maju

2. Scarring Effect pandemi terhadap korporasi & stabilitas sistem keuangan

3. Meluasnya sistem pembayaran digital antarnegara & risiko aset kripto

4. Semakin kuatnya tuntutan ekonomi keuangan negara maju 

5. Melebarnya kesenjangan & perlunya inklusi keuangan

Bagaimana Kondisi Ekonomi Domestik?

Tahun 2021 diperkirakan sesuai dengan proyeksi Bank Indonesia, yaitu 3.2% - 4%. Selain itu, diperkirakan pula inflasi rendah sekitar 3% plus minus 1% pada 2022 dan ketahanan sistem keuangan yang terjaga.

Ekonomi Keuangan Digital National Meningkat Pesat

E-Commerce 

- 2021 Rp 403 T

- 2022 Rp 530 T

Uang Elektronik

- 2021 Rp 289 T

- 2022 Rp 337 T

Digital Banking

- 2021 Rp 40.000 T

- 2022 Rp 48.000 T